Panduan dan Tips Memilih Atap Rumah Minimalis
Atap rumah adalah bagian penting dari rumah kita. Atap yang bermasalah tentu akan sangat merepotkan dan mengeluarkan biaya tambahan. Oleh karena itu desain atap juga harus mempertimbangkan faktor lain dalam karakteristik atap. Karakteristik atap ini harus masuk pertimbangan saat merancang rumah. Berikut ini akan diulas tentang panduan dalam memilih atap rumah minimalis agar sesuai dengan harapan kita.
1. Pertimbangan suhu lingkungan serta keadaan cuaca
Keadaan cuaca adalah faktor penting yang harus diperhatikan dalam mempertimbangkan jenis atap rumah ketika kita melakukan desain. Sebelum memutuskan memilih jenis atap rumah pastikan cuaca dan suhu di daerah rumah yang akan kita bangun telah diketahui. Kenapa ini sangat penting? Karena dengan pemilihan bahan atap yang sesuai dengan cuaca makan akan sangat berpengaruh terhadap tingkat keawetan atap rumah pada saat digunakan nanti. Dengan pemilihan yang tepat ini tentu akan berpengaruh terhadap biaya maintenance serta tidak kerepotan akibat adanya atap bocor saat hujan turun.
Dalam pemilihan atap berdasarkan cuaca ini dapat di contohkan sebagai berikut, jika kita menentukan atap dengan bahan atap seng untuk rumah yang banyak tiupan angin maka ini akan membuat atap seng tidak awet karena sifat seng yang ringan dan lebar sehingga akan lebih rentan terlepas. Sehingga apabila ada paku kaku yang tercabut maka akan membuat suara yang tidak nyaman serta dapat bocor melalui sela sela apabila hujan turun. Namun apabila atap seng di aplikasikan di daerah yang sedikit angin serta pada daerah dingini tentu ini memberikan keuntungan bahwa rumah akan lebih hangat karena sifat seng yang menyerap panas matahari.
2. Perhatikan pemasangan atap
Di toko toko bangunan, terdapat beragam jenis atap yang di tawarkan dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya, mulai dari jenis atap yang mudah dalam proses pemasangan seperti genteng keramik atau genteng tanah liat, genteng seng, genteng asbes, hingga jenis atap yang sulit dipasang seperti atap sirap. Untuk itu perencanaan pemasangan atap merupakan satu hal yang sudah dipikirkan sejak awal desain rumah. sebaiknya pilih atap yang mudah dalam proses pemasangannya, perawatannya, serta ketersediaan di pasaran apabila sewaktu-waktu ada yang perlu diperbaiki namun hal ini terpulang juga dari masalah selera dan anggaran.
Selain itu, saat perencanaan pemasangan atap rumah perlu diperhatikan pula siapa orang yang memasangnya apakah tukang biasa ataukah memerlukan tukang dengan keahlian khusus. Untuk pemasangan atap yang rumit seperti atap sirap sangat disarankan untuk menggunakan tenaga ahli. Dengan penggunaan tenaga ahli akan membuat tampilan yang rapi serta posisi atap yang benar sehingga kuat dan tidak mudah bocor.
3. bahan atap, ketebalan, dan berat atap
Berbagai atap rumah memiliki ketebalan yang berbeda antara satu bahan dengan bahan lainnya. Ketebalan berbagai jenis atap sangatlah harus diperhatikan. Ketebalan dan komposisi bahan atap akan mempengaruhi berat atap. Hal ini tentu akan berpengaruh langsung terhadap jenis rangka atap yang akan kita gunakan. Pastikan anda sudah mendesain antara atap dengan rangka atap sehingga tidak mempersulit maintenance dikemudian hari. Akan sangat merepotkan apabila rangka atap tidak kuat menyangga beban atap dan akan membuat lebih boros dikemudian hari karena harus ada biaya tambahan di kemudian hari. Desainlah atap anda sebelum rumah berdiri.
4. Garansi, kontinyuitas, dan mutu produk
Setiap orang pasti tidak ingin atap rumahnya bocor saat hujan datang. Oleh karena itu pilihlan atap dengan kualitas baik di masing masing jenisnya. Jika anda telah menentukan bahan genteng sebelumnya, maka mutu produk ini harus kita bandingan antara satu jenis bahan yang sama. Pemilihan mutu atap rumah yang bagus tentu dapat lebih bertahan lama sehingga meskipun di awal dana yang dikeluarkan akan lebih namun anda dapat menghemat biaya maintenance serta tidak perlu kerpotan oleh bocornya atap. Sehingga dalam pemilihan mutu atap ini perhatikan garansi yang diberikan oleh penjual atau oleh produsen.
Kontinyuitas produksi atap juga harus diperhatikan. Jangan sampai kita membeli model atap yang limited sehingga dikemudian hari apabila kita memerlukan atap pengganti misalkan atap pecah atau bocor, ternyata dipasaran sudah tidak tersedia. Apabila hal ini terjadi mau tidak mau harus mengganti semua atap. Atau jika tidak diganti semua atap berarti anda mengorbankan estetika atap rumah anda.
5. Pertimbangkan harga
Poin ini adalah sebenarnya poin terpenting dalam menenkutan pemilihan atap rumah. Berhubungan erat dengan jenis yang dipilih, mutu atau kualitas produk, sampai pada tingkat estetika. Setelah pertimbangan beberapa poin sebelumnya, maka yang terakhir adalah pilih jenis atap yang sesuai dengan keuangan anda, namun tetap usahakan untuk mendapatkan produk yang memiliki mutu bagus dan sesuai dengan keadaan cuaca. Jangan sampai hari ini membeli atap yang sangat bagus dan mahal namun kerepotan dalam maintenancenya. Atau pula jangan sampai memilih atap yang murah dengan kualitas kurang baik sehingga di kemudian hari harus mengganti semua atap.
Demikianlah tips dan panduan dalam memilih atap rumah. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.